Jumat, 07 Juni 2013

terima kasih karena telah menyesatkan

kalo ada orang yang tiba-tiba bilang kamu sesat or malah ga cuma sesat tapi juga menyesatkan, kira-kira gimana ya perasaan or reaksimu?
kesel? marah? ngamuk? panik? cari cermin? (nah lho ga nyambung)... 
normalnya mungkin agak nyesek kali ya...apaan nih maksudnya?!!! #sambilpasangmukagaranggaterima, karena emang kalo dari segi bahasa sesat itu artinya menyimpang; ga lewat jalan yang bener; bahkan banyak disebut sesat (dholal) itu jadi lawan dari al-huda (petunjuk; alquran; islam)...
sebagai orang islam, siapa sih yang nerima dibilang sesat? padahal minimal banget 17 kali sehari kita selalu minta ditunjukkan jalan yang lurus, jalan orang-orang yang diberi nikmat, bukan jalan orang-orang yang sesat...

hmmm...
tapi memang adalah kenyataan bahwa pada suatu malam di penghujung bulan mei kemaren, salah seorang murid saiah sms cuma buat bilang: "terima kasih karena sudah menyesatkan ana"....

saiah cm bisa tersenyum karena untungnya smsnya berkelanjutan... dan bahwa menyesatkan yang dimaksud ada dalam tanda kutip...
menyesatkan, menyimpangkannya dari tujuan awalnya...kehidupan yang sedikit banyaknya melenceng dari apa yang telah ia gariskan dan rencanakan sejak jauh hari...tapi akhirnya malah lebih bisa disyukuri...

dan ternyata memang kadang atau malah banyak dari episode kehidupan kita (saiah terutama) yang sungguh di luar rencana awal kita... kadang kita membiarkan orang lain memaksa kita mengambil jalan yang sama sekali tidak kita bayangkan, tidak pernah kita pikirkan sebelumnya. mungkin awalnya kita tidak terima, kita merasa terpaksa, tapi ternyata justru lewat jalan yang "menyimpang" itulah kita bisa merasakan dan menikmati jalan yang seharusnya... 

maka ijinkan saiah juga berterima kasih untuk siapa saja, orang-orang yang sempat berpapasan jalan dan yang telah "menyesatkan" saiah ke jalan yang saiah lalui sekarang... menikmati suka duka, perih pedih jalan perjuangan...

terima kasih... karena telah menyesatkan saiah ke jalan yang benar.... ^_^...

#buat murid-murid saiah tercinta yang masih merasa tersesat, semoga di suatu hari nanti engkau pun akan bisa berkata :"terima kasih...karena telah menyesatkanku ke jalan yang benar..."